MARTIN Skrtel menghindarkan Liverpool dari kekalahan saat menjamu Arsenal. Satu gol di detik-detik akhir laga membuat Liverpool dan Arsenal harus berbagi angka 2-2 di Stadion Anfield, Minggu (21/12) malam WIB.
Dalam laga itu Liverpool tampil sangat dominan. Mereka dicatat oleh Soccernet mencetak 27 kali tendangan ke gawang, 10 di antaranya tepat sasaran. Itulah yang membuat Skrtel sangat kecewa karena semestinya timnya bisa menang laga tersebut.
“Ini mengecewakan karena kami memiliki keyakinan menang dan rasa percaya diri tinggi usai kemenangan atas Bournemouth di semifinal Piala Liga Inggris,” kata Skrtel di BBC seperti dikutip Detik.com.
Gol Skrtel menegaskan, laga Si Merah lawan Gudang Peluru di Anfield selalu menegangkan dan sering terjadi gol di menit-menit akhir. Sebelumnya wasit memang memberikan waktu injury time selama 9 menit akibat Skrtel mendapat perawatan usai kepalanya berdarah karena terinjak sepatu Oliver Giroud. Dicatat Opta, setidaknya ada 5 gol di menit ke-90 atau lebih yang tercipta dari 7 pertemuan terakhir antara Liverpool dan Arsenal di Anfield.
Terakhir muncul gol di pengujung laga terjadi pada 3 Maret 2012. Saat itu Liverpool kalah 1-2 oleh gol Robin van Persie menit ke-90. Lalu ,15 Agustus 2010 kala gol bunuh diri Pepe Reina membatalkan kemenangan Liverpool dan skor berakhir imbang 1-1. Kemudian ada dua gol menit ke-90 saat Liverpool dan Arsenal bermain imbang 4-4 pada 21 April 2009, yang dicetak Yossi Benayoun dan Andrei Arshavin ( Sumber Galamedia )